Sosialisasi Magang USA di Akademi Kuliner Monas Pasifik

Suasana di Akademi Kuliner Monas Pasifik pagi itu terasa berbeda. Aula utama dipenuhi mahasiswa yang antusias mengikuti kegiatan Sosialisasi Magang USA bersama NIEC (National International Education Center) 🇺🇸. Spanduk besar bertuliskan “Global Culinary Internship Program” terpasang di panggung utama, menegaskan misi acara ini: membuka jalan bagi generasi muda kuliner Indonesia untuk menimba pengalaman langsung di Amerika Serikat.

Bagi banyak mahasiswa, kesempatan ini bukan sekadar magang, melainkan pintu menuju impian. Mereka membayangkan bisa bekerja di dapur profesional Amerika, merasakan atmosfer restoran bintang lima, hingga belajar dari chef berpengalaman yang sudah diakui dunia. 

Semangat itu terpancar jelas dari raut wajah, sorak kecil, dan diskusi hangat yang terjadi di setiap sudut ruangan.

Sejak awal acara, perwakilan Akademi Kuliner Monas Pasifik menekankan bahwa program ini adalah bukti nyata keseriusan akademi dalam menjembatani mahasiswa dengan dunia kerja global. “Kita tidak hanya mendidik, tetapi juga membuka peluang. Magang internasional memberi pengalaman nyata yang akan menjadi nilai tambah luar biasa,

Mahasiswa menyadari betapa pentingnya koneksi global di era industri kuliner modern. Amerika Serikat dikenal sebagai pusat inovasi kuliner—tempat di mana tradisi berpadu dengan kreativitas, menghasilkan tren gastronomi yang mendunia. 


Dengan mengikuti program ini, mahasiswa bisa merasakan langsung budaya kerja yang menuntut profesionalisme, kecepatan, sekaligus kreativitas.

Begitu sesi tanya jawab dibuka, tangan-tangan mahasiswa terangkat cepat. Pertanyaan demi pertanyaan mengalir deras. Ada yang penasaran tentang biaya hidup di Amerika, ada pula yang ingin tahu detail proses seleksi. 

Seorang mahasiswa bahkan bertanya tentang peluang bekerja tetap setelah program selesai. Pertanyaan itu menimbulkan senyum dari perwakilan NIEC yang kemudian menjelaskan bahwa peluang sangat terbuka jika peserta menunjukkan performa gemilang.

Deskripsi suasana semakin hidup. Mahasiswa yang biasanya hanya berlatih di dapur kampus kini membayangkan diri mereka memasak di hotel-hotel besar di New York atau Los Angeles. 

Seorang mahasiswi jurusan pastry dengan mata berbinar berkata, “Saya ingin merasakan bagaimana membuat dessert langsung di dapur restoran Amerika. Pasti pengalaman itu akan membentuk saya menjadi pastry chef yang lebih matang.”




Bagi dunia F&B (Food and Beverage), pengalaman internasional adalah nilai tambah yang signifikan. Industri ini bergerak cepat dan kompetitif. 

Dengan pengalaman magang di Amerika, mahasiswa Akademi Kuliner Monas Pasifik akan memiliki keunggulan dibanding lulusan lain.

Mereka akan terbiasa dengan standar kerja yang tinggi: disiplin waktu, konsistensi rasa, hingga kreativitas dalam plating. 

Selain itu, mereka juga akan menyerap budaya kerja lintas bangsa, belajar menghargai keberagaman, dan mengembangkan soft skills seperti komunikasi serta kepemimpinan.

Lebih baru Lebih lama